Paradise Island??hmmm... apa yang
kalian pikirkan jika mendengar kata itu??. Tentu sahabat akan membayangkan yang
indah-indah kan??.Begitulah sebutan untuk pulau kecilku, Pulau Bali yang disebut-sebut sebagai pulau surga. Meskipun kecil tetapi banyak
kebudayaan dan tempat yang indah untuk di kunjungi saat musim liburan tiba,
bahkan wisatawan luar dan dalam negeri berbondong-bondong untuk berlibur di
Pulau indah ini.
Nah, jika bicara tentang kebudayaan tentu banyak sekali
kebudayaan yang terdapat di Negeri tercinta kita ini (Indonesia ). Kali ini kita bahas tentang kebudayaan yang ada di
Bali, salah satunya Tari Kecak. Mungkin sahabat pernah mendengar tentang Tari Kecak
?? Tari ini sangat populer di Bali ... bahkan di Luar Negeri lho.
Untuk memperbanyak pengetahuan sahabat tentang
Tari Kecak ini. Mari kita bahas sejarah singkat Tarian ini.
Sebelumnya, belum ada yang tahu darimana awal mulanya Tari kecak muncul dan pertama kali
berkembang.
Namun terdapat sebuah kesepakatan dari masyarakat Bali, Tari Kecak pertama kali berkembang di Bona, Gianyar. Pada awalnya Tari Kecak merupakan suatu seni musik yang di hasilkan dari
perpaduan suara yang biasa mengiringi Tarian Sahyang(Tari yang di sakralkan). Pada mulanya hanya dapat di
pentaskan di pura, karena Tarian Sahyang merupakan salah satu tarian sakral. Namun pada
tahun 1930an muncul seorang seniman bernama Wayan Limbak yang bekerja sama dengan seorang pelukis dari Jerman yang bernama Walter Spies yang mencoba mengembangkan tarian ini dengan mengambil
bagian dari cerita Ramayana yang di dramatarikan sebagai pengganti dari Tarian Sahyang dengan tujuan
agar tarian ini dapat dipentaskan di depan khalayak ramai. Bagian cerita yang
diambil dan di dramatarikan awalnya adalah ketika Dewi Shinta di culik oleh Raja Rahwana.
Tari Kecak sendiri mulai populer di mancanegara sejak tahun 1970'an ketika Wayan Limbak berkeliling dunia untuk mempromosikan tari ini.
Nama Kecak adalah sebuah nama yang diambil dari suara yang keluar dari iringan tari tersebut yang berdendang
"Cak " yang di dendangkan secara terus menerus,dimana suara
"Cak" ini memiliki arti yamg sangat signifikan di dalam pementasan
tarian ini. Mayoritas pemain Tari Kecak adalah laki-laki yang jumlahnya bisa mencapai puluhan.
Tari Kecak juga sering
disebut dengan "The
Monkey Dance". Sekarang ini Tari Kecak sudah sangat populer baik di kalangan masyarakat Indonesia maupun di
kalangan Turist asing. Boleh di katakan salah satu kebudayaan asal Indonesia
ini telah mendunia dan bertaraf internasional.
Nah itulah sejarah singkat asal mula Tarian
Kecak.Tentunya kita sangat bangga karena salah satu pulau yang terdapat di
Indonesia memiliki kebudayaan yang terkenal di Manca Negara dan masih banyak
sekali kebudayaan yang ada di Indonesia yang populer di Manca Negara mungkin
salah satunya berada di Pulau tempat sahabat tinggal. Sekian dulu yah, info
tentang salah satu kebudayaan yang terdapat di daerahku...
Semoga bermanfaat :D ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar